Pengertian Manajemen

Posted on

Manajemen dari kata bahasa Inggris management memiliki arti the technique, practice, or science of managing and controlling, atau the skillful or resourceful use of materials, time, etc. (McLeod, 1987). Manajemen adalah the process of planning, organizing, leading and controlling the work of organization members and using all available organizational resources to reach stated organizational goals (Stoner, 1992: 704).
 Dari uraian tersebut diatas, manajemen dapat didefinisikan sebagai proses kegiatan merancang, mengorganisir, mengarahkan dan mengendalikan kegiatan dengan menggunakan ketrampilan dalam mempergunakan seluruh sumber daya yang tersedia, untuk mencapai tujuan tertentu. Sedangkan prinsip-prinsip manajemen ada empat yaitu:
a. Planning atau merencana, merupakan proses untuk menentukan tujuan dan kegiatan yang harus diadakan untuk mencapai tujuan tersebut. Perencanaan dipedomani dengan (1) hasil yang akan dicapai dan sumberdaya yang dibutuhkan untuk mencapai sasaran, (2) melaksanakan kegiatan yang konsisten dengan sasaran dan prosedur yang telah ditetapkan, dan (3) kemajuan dalam mencapai sasaran dimonitor dan diukur, sehingga kemajuan yang tidak memuaskan bisa segera dikoreksi. Tahap pertama perencanaan adalah memilih tujuan kegiatan, kemudian menentukan sasaran untuk mencapai tujuan. Sekali sasaran ditetapkan, maka pencapaiannya harus menggunakan cara-cara yang sistematik. Dengan demikian, dalam memilih sasaran dan mengembangkan program-programnya, manajer harus mempertimbangkan kelayakannya, apakah akan diterima oleh para stakeholder.

b. Organizing atau mengorganisir, adalah proses menyusun dan mengalokasikan pekerjaan, otoritas, dan sumber daya yang ada. Tujuan yang berbeda membutuhkan struktur kegiatan yang berbeda pula. Sebagai contoh, kegiatan mengembangkan perangkat lunak, tentunya berbeda dengan struktur kegiatan yang digunakan untuk mendesain furnitur. Untuk mendesain furnitur dibutuhkan antara lain keahlian perakitan furnitur, sedangkan untuk mendesain perangkat lunak dibutuhkan antara lain keahlian analisis sistem dan program. Meskipun keahlian dalam mendesain perangkat lunak harus saling berinteraksi, tetapi interaksinya tidak seperti yang dilakukan dalam mendesain furnitur. Dengan demikian, manajer harus menyesuaikan strukturnya dengan tujuan dan sumberdaya yang ada.

c. Leading atau mengarahkan, meliputi mempengaruhi dan memotivasi sumber daya untuk menghasilkan kinerja suatu pekerjaan. Sementara perencanaan dan pengorganisasian berkaitan dengan aspek-aspek yang lebih abstrak dari proses manajemen, kegiatan mengarahkan ini sangat konkrit. Kegiatan ini meliputi bekerja dengan keahlian lain. Dengan mewujudkan etmosfer lingkungan yang tepat, manajer membantu para ahli untuk melakukan pekerjaan dengan sebaik-baiknya.

d. Controlling atau mengendalikan, adalah kegiatan untuk memastikan bahwa seluruh kegiatan mengarah pada pencapaian tujuan. Pengendalian melibatkan tiga elemen yaitu;
 (1) menentukan standard kinerja,
(2) mengukur kinerja saat ini, dan
(3) membandingkan kinerja saat ini dengan standard yang akan dicapai.
Jika terjadi deviasi, lakukan koreksi untuk memperbaiki kinerja. Gambar 1 menunjukkan proses manajemen secara ringkas.

 
 Proses Manajemen POLC


Selanjutnya...

Blog Archive

© INFOKU BLOGGING. Template by Template Responsive Design Powered By Blogger